"Siapa di ruangan ini yang mempunyai penghasilan dari bisnis?" tanya Ahmad Gazali, narasumber kelas KEU BEKRAF, di Aston Be...
"Siapa di ruangan ini yang mempunyai penghasilan dari bisnis?" tanya Ahmad Gazali, narasumber kelas KEU BEKRAF, di Aston Bekasi Kamis, 11/4. Riuh rendah suara peserta, sekitar 75% - nya dipastikan mengangkat tangan.
Ketika pertanyaan diulangi lagi, "Siapa di sini yang penghasilannya full dari bisnis? Bukan dari penghasilan suami atau pasangan." Sunyi senyap. Hanya ada dua peserta yang gagah berani mengangkat tangan.
Kesimpulannya, peserta yang datang pada sesi mentoring pagi itu terindikasi masih menganggap bisnisnya hanya selingan atau sekadar pengisi waktu. Padahal kalau mau ditekuni, bisnis dapat menggantikan gaji rutin jauh lebih besar. Intinya potensi menjadi orang kaya jauh lebih besar, dibanding hanya mengandalkan pendapatan rutin yang kenaikan per tahunnya tak seberapa.
Berada di antara para pengusaha yang memulai bisnisnya dari bawah, membuat semangat wirausaha saya yang sempat kendur berkobar lagi. Menginjak tahun ketiga produksi keripik bayam, berbagai pembelajaran pahit manisnya menciptakan suatu produk datang silih berganti. Hal yang paling sulit di antaranya memelihara semangat untuk bangkit ketika terjatuh. Hinaan, cibiran, pujian adalah bahan bakarnya. Gagal produksi sudah biasa.
Memiliki puluhan reseller dengan segala dinamikanya membuat kita bertumbuh. Namun, ada satu kelemahan saya dalam hal pencatatan KEU. Amburadul deh pokoknya. Saya bukan tipe clerical, mendingan disuruh mikir pengembangan hehehe
Hal itulah yang membuat saya malas mengajukan ke instansi untuk mengajukan suntikan modal karena mereka akan meminta neraca. Fyi, mengajukan tambahan modal boleh kok ketika usaha sudah berjalan. Pencatatan bisnis dan rumah tangga masih campur aduk dalam satu rekening. Sehingga sulit dideteksi apakah bisnis saya menguntungkan atau justru merugi.
Bisnis itu diukur dengan angka, bukan dengan rasa.
Setelah mendapat pencerahan dari masternya KEU ditambah dengan sesi sharingnya Mas Danu Sofwan -owner Radja Cendol- yang joss, membuat saya kembali 'melek'. Ada do and dont's dalam bisnis yang seringkali kita abaikan.
Ketika berada dalam titik nadir berbisnis, kembalikan lagi kepada strong why-nya. Tanya lagi ke dalam hati yang paling dalam, sebenarnya untuk apa kita berbisnis? Apakah cuma sekadar mengikuti tren supaya keren? Atau ada hal lain lebih mulia daripada itu? Jadikan booster untuk kembali bergerak.
So, Gaes jangan takut untuk memulai bisnis ya. Nikmati proses jatuh bangunnya. Create your own product. Be a trendsetter, not a follower.
Salam sukses!
mbak, kalau mau ikut kelas semacam ini bisa daftar dimana ya? thanks infonya :)
ReplyDeleteJoin RKB BNI atau daftarin ukm-nya ke Kemenkop/Deperindag wilayah domisili. Nanti biasanya dapet jadwal kelas, Mbak
DeleteProduk UKM keren-keren yak. Kripik bayam itu yummy banget
ReplyDeleteHayyuuk peseen hehhee
Delete"bisnis tentang angka, bukan rasa." hmm ini nampol bgt mb. hehe trima kasih mb. salam knal ^^
ReplyDeleteMasih suka pakai perasaan ya Mbak hihihi salam kenal kembali ��
Deletengikik (nggak ngakak ya) pas baca bagian penyakit pelaku usaha. kirain beneran, ternyata plesetan hehe
ReplyDeletetapi bener plesetannya. nice sharing mbak.
Penyakit 3K hihihi
DeleteSaya suka dengan kalimat terakhir: Create your own product. Be a trendsetter, not a follower. Butuh keberanian untuk memulai dan tampil beda ya
ReplyDeleteBeneer, biar gak banyak saingan hehehe
Deletewah seru banget sih acaranya. dulu waktu masih olshop saya juga sering ikut acara begini, sekarang sudah enggak, wkwkw. tapi kudu sih ikutan begini kalau jiwanya enterpreneur karena ilmu banget pasti acaranya. wah makasih mba sharingnya.
ReplyDeleteWow pernah oldshopper juga ya, Mbak? Acara kaya gini bikin mood usaha naik lagi. Materinya daging ��
DeleteIni kelasnya bagus, membahas ttg keuangan para pelaku bisnis. Coba ada di Malang ya
ReplyDeleteKayanya kelas ini keliling ke beberapa kota se-Indonesia deh Mbak
DeleteKalo aku masih ragu mbak mau bisnis apa. Karna itu tadi sih 'TAKUT' padahal belum dicoba. Selama ini maen aman jadi reseller doang huhu. Kedepannya pengen punya bisnis sendiri sih. Semoga pede jalaninnya
ReplyDeleteAyo Mbak dicoba, kapan lagi jadi bisnis owner. Susah dikitlah awalnya hehehe asal sabar.
DeleteAamiin ...
Yes mba. Aku sedang memulai bisnis. Memang pahit banget di awal. Tapi tetap aku jalani. Karena hasil terbaik itu selalu butuh proses yang tidak pendek.
ReplyDeleteIyaa Mbak, yang menang yang bertahan. Nikmati aza prosesnya yang kayak naik rollercoaster :)
DeleteBetul sekali, Mbak. Jika ditekuni apa pun bisa menghasilkan Insya Allah. Seperti menulis, kayaknya mustahil menghasilkan sampai puluhan juta, ya. Tapi, ketika ditekuni beneran bisa...
ReplyDeleteAdore you, Mbak. Dirimu mah super kereen :)
DeleteYess mbak.
ReplyDeleteJadilah trensetter bukan followers.
Makasih sudah diingatkan.
Siaaap
Deletesisa pemasarannya lg bun agar bisa masuk toko2 yg terkenal2 itu. krn produk ukm sebnrnya jauh lebih enak sih
ReplyDeleteIya Mbak, setuju. Banyak prooduk ukm enak dan berpotensi.
DeleteWah seru ya kelasnya bisa membantu belajar menjadi enterpreneur yang kreatif
ReplyDeleteSeru Mbak, rame dan interaktif. Gratis lagi heheheh
DeleteWah, pelaku usaha juga ternyata ada penyakitnya ya mbak Dew, hehehe...ini acara keren dan sekaligus bisa menjadi suntikan semangat untuk para pelaku bisnis. Memang, bisnis bila full digarap dengan penuh passion dan semangat serta usaha dan doa pasti bisa untuk menghidupi keluarga, bahkan bisa lebih. InsyaAllah nanti bisa menjadi pengusaha juga nih mbak
ReplyDeleteNah, penyakit yang gak banget ya. Aamiin insyaallah kalau dijalanin bener bisa jadi wasilah menebar kebaikan juga :)
DeleteSy pelaku online, sdh jada agen tapi kok y g fokus sm usaha, jadinya y bnr gtu, Ko sy bgt ky nya yng punya penyakit
ReplyDeleteKutuan, kudisan, kremian
Tidaaaaaaakkk... jleb bgt.
Toss! Penyakit utama saya sering outfocus. Kebanyakkan keinginan wkwkwk alhasil bisnis jalan di tempat.
DeleteSports Betting - Mapyro
ReplyDeleteBet the moneyline from 1:25 PM kadangpintar to 11:00 PM. 1등 사이트 See more. www.jtmhub.com MapYO Sportsbook features 메이피로출장마사지 live odds, live streaming, and detailed ventureberg.com/ information.